My Posessive King

Part. 5


Author POV.

Riri tidak henti-hentinya mengumpat sepanjang perjalanannya yang menuju ke arah kediamannya, dia benar-benar ingin merobek mulut kaisar sombong itu menjadi lebar seperti setan sadoku.

Bagiamana bisa dia dengan santainya mengabulkan permintaan ibu suri yang tadi benar-benar minta di kuret ya.

Umpatan demi umpatan Riri keluarkan dari bibir kecil milik permaisuri Fei yang dia pakaian tubuhnya, bahkan umpatannya mampu mengundang para dayangnya memyergit bingung terutama para pelayannya yang sudah sangat tahu jika saat ini adalah saat yang paling di tunggu-tunggu oleh permaisuri mereka.

Kapan lagi kaisar mau tidur seranjang dengan dengan permaisuri bahkan dulu saja harus mengunakan obat perangsang untuk membuat kaisar mau berhubungan suami istri di malam pertama permaisuri fei dan kaisar Lee.

Riri menghelai nafas lelah bagiamana caranya agar dia bisa batal membuat adik untuk Ceng, jangan membuat adik tidur satu ranjang saja dengan pria sombong itu sudah membuat Riri terkenal sakit kulit akut.

"Ya Tuhan cobaan apa lagiin tidak cukup kah kau membuag diri ku sini, ini kau malah mau membuat ku tidur satu ranjang dengan makhluk jadi-jadian itu, Demi jemuran tentang di samping rumah aku akan membuat laki-laki keturunan albino dan belut laut itu menderita sepanjang malam" batin Riri.

Ya apa sulitnya membuat laki-laki keturunan albino dan belut laut itu menderita, tidak sulit bagi Riri.

Jangan di jaman kuno di jaman modern saja Riri mampu membuat kedua orang tuanya menyerang dengan sifatnya.

"Ya mulia apa anda baik-baik saja, apa sebaiknya saya beritahu pada kaisar bahwa anda sedang sakit ?" Tanya dayang setianya dengan tatapan khawatirnya.

"Tidak perlu dayang, aku ingin mempersiapkan diri ku untuk bertarung habis-habisan dengan pria keturunan albino dan belut laut itu. Lihat saya aku akan membuat pria itu mengemis di bawah kaki ku" tekat Riri membuat para dayangnya bertambah bingung.

Apa lagi melihat semangat permaisuri mereka yang seakan-akan, akan pergi untuk berperang.

Ya bagi Riri ini adalah perang, perang memperhatikan keperawanannya yang akan hilang sebentar lagi.

Tunggu bukannya dia sekarang pake tubuh permaisuri Fei dan setahunya permaisuri Fei sudah pernah melahirkan berarti permaisuri Fei sudah tidak perawan lagi kan.

Riri menepuk tangannya dengan cukup keras hingga membuat para dayang yang berdiri di belakangnya tersentak kaget.

Apa yang terjadi dengan permaisuri mereka yang anggun dan manis mengapa kini berbeda.

"Apa anda baik-baik saja permaisuri ?" Tanya Jang hati-hati.

"Ah..ya aku sangat baik yang dayang" jawab Riri sambil tersenyum cerah secerah mentari pagi.

Riri melanjutkan langkahnya dengan hati riang seakan-akan dia sama sekali tidak mengalami masalah tadi.

Ya baginya sekarang bukan lagi masalah untuk apa masalah toh bukan tubuh dia ini yang akan di pakai yang mulia untuk menyalurkan nafsunya tapi tubuh permaisuri Fei yang sejak awal memang sudah menjadi istrinya dan bukan lagi perawan. Jadi apa lagi yang harus dia khawatirkan.

...........

Jika Riri sudah tidak bermasalah lagi berbeda halnya dengan kaisar Lee yang masih mondar-mandir tidak jelas di dalam ruang kerjanya.

Untuk apa tadi dia menerima permintaan ibu suri, dia sama sekali tidak mencintai permaisuri Fei yang di hatinya hanya ada selirnya tapi entah kenapa hatinya malah panas saat mengingat penolakan serta senyum mengejek yang permaisuri Fei berikan untuk padanya.

Tidak pernah sekalipun ada wanita yang berani menolaknya, tapi perempuan yang dia tolak dan dia abaikan kini malah menolak dan mengabaikan dirinya.

"KASIM HAN" Teriak Kaisar Lee keras.

Membuat para dayang serta Kasim Han datang tergesa-gesa.

"Iya yang mulia" kata Kasim Han sambil membungkuk sedikit badan tuanya.

"Berikan titah untuk permaisuri Fei segera pindahkan barang-barang kekediaman milik saya" perintah kaisar Lee membuat semua orang di dalam sana kaget tapi tak urung membuat mereka akhirnya tersenyum juga.

"Baik yang mulia" balas kasim Han semangat.



Akhir setelah sekian tahu permaisuri mengemis kasih sayang Kaisar Lee, kaisar Lee akhir mau mulai menerima kehadiran permaisuri Fei.

Dengan tergesa-gesa para dayang serta Kasim dari kediaman kaisar Lee berjalan kearah kediaman permaisuri Fei.

.............

Riri yang sedang bersantai di kediaman tersentak kaget saat dayang Jang memberi tahu kedatangan Kasim Han, Kasim di kediaman kaisar Lee sekali sekaligus Kasim kepercayaan kaisar Lee sendiri.

Kening Riri memyergit bingung saat melihat Kasim Han tersenyum lebar kearah sambil memegang gulung hitam, entah kenapa perasaannya tidak enak melihat senyum lebar pria paruh baya itu yang dia yakini jika usianya mungkin setara dengan ayahnya di sana.

"Ada apa Kasim Han menemui ku ?" Tanya Riri sopan, seperti apapun statusnya bagi Riri pria tua di hadapannya ini tetap lebih tua jadi harus dia hargai.

"Saya membawa titah kaisar Lee yang mulia permaisuri" kata Kasim Han.

Membuat Riri semakin bingung, ada apa dengan kaisar gila itu meminta Kasim Han untuk memberikan titah baginya.

Kasim Han membuka gulungan hitam itu membuat Riri di tarik sopan oleh dayangnya untuk menundukkan kepalanya.

"Dengan ini kaisar Lee memberi perintah bagi permaisuri Fei untuk tinggal di kediaman kaisar Lee atas dasar permintaan ibu suri" titah Kasim Han membuat Riri tidak mampu menyembunyikan amarah di hatinya.

"Sial...sih brengsek itu masih saja mau tidur dengan ku, aku rasa pelajaran yang waktu itu sama sekali tidak dia ingat. Baiklah aku akan memberikan mu pelajaran yang akan kau ingat seumur hidup mu nanti" batin Riri tersenyum lebar.

Para dayang dan Kasim yang berada di sana ikut tersenyum senang, mereka pikir jika permaisuri mereka saat ini sedang bahagia padahal sebaliknya yang di rasakan Riri saat ini.

"Baiklah dayang Jang tolong siapkan semua keperluan ku sekarang juga, aku sudah tidak sabar ingin memberikan yang mulia pelayan khusus yang tidak akan pernah dia lupakan sampai kapan pun" perintah Riri.

Semua dayang sibuk menyiapkan keperluan junjungan mereka yang akan pindah kediaman kaisar, dengan bayangan yang di otak mereka bahkan permaisuri mereka ingin memberikan pelayanan khusus untuk kaisar mereka dalam tanda kutip di atas ranjang tentunya.


Riri merias dirinya secantik mungkin jika kalian berpikir itu untuk menyenangkan hati kaisar Lee Kalian salah besar malah Riri kan membuat pertunjukan yang membuat satu istana geger nanti, lihat saja nanti.



.................




Kaisar menunggu permaisuri Fei dengan tidak sabaran, bahkan dulu dia tidak segugup ini saat menikah dengan selir Qi yang sudah jelas adalah wanita yang dia cintai.

Entah kenapa hati serta tubuhnya sungguh tidak sabar menanti permaisurinya walaupun dia tahu jika permaisuri Fei sudah berubah atau bahkan membencinya.

"PERMAISURI FEI SUDAH TIBA"

Teriakan teriakan pengawalnya berdiri di belakang pintu membuatnya menjadi gelagapan.

Buru-buru kaisar Lee membenahi penampilan yang sebenarnya tidak perlu di benahi lagi.

Kaisar Lee berdehem pelan berusaha menetralkan degup jantungnya yang entah sejak kapan terpacu dengan cepat.

Dengan tegap kaisar Lee berjalan kearah pintu kamar dan berdiri dengan tegak dan anggun di depan pintu masuk.

Kedua bola mata tajam Kaisar Lee melotot kaget saat melihat penampilan permaisurinya terlihat begitu cantik dan anggun.

Hafun berwarna putih gading itu benar-benar sangat cocok dengan warna kulitnya yang putih bersih, bukan hanya itu sejak kapan permaisuri mulai belajar merias dirinya, bahkan dulu permaisurinya sama sekali tidak pernah mau memakai bedak atau pun pewarna bibir.

Wajahnya selalu tampil alami, kini permaisurinya tampil dengan riasnya tipis yang entah kenapa malah semakin menonjolkan kecantikan yang alami.

Berbeda sekali dengan selir kesayangan yang ingin tampil cantik dengan riasannya yang tebal dan gaun mewah serta perhiasaan yang cantik.

 Bahkan permaisurinya sama sekali tidak mengunakan perhiasan serta gaun mewah tapi entah kenapa terlihat lebih cantik dari selirnya.


................




TBC



Komentar

  1. Itu ririn mau di apain kaisarnya di tuggu klanjuuutaya kaka

    BalasHapus
  2. Apa yg akan Riri lakukanπŸ€”?

    BalasHapus
  3. Semangat nulisnya mami... Ditunggu selalu kelanjutan ceritanya 😍😍😍😍

    BalasHapus
  4. Kpn lanjut lgikak?. Gk sabar nih.. . Hehe

    BalasHapus
  5. Bagus banget semangat author fightingπŸ˜‰πŸ˜—πŸ˜—πŸ˜‹

    BalasHapus
  6. duhh seruu , sukaa banget , mamii lanjut

    BalasHapus
  7. Ku menunggu dengan tidak sabar mami.. . 😘😘

    BalasHapus
  8. Itu si kaisar pengen diapain ya sama Riri😁😁

    BalasHapus
  9. Lanjutannya mami...mau cari di playstore ga ada bukunya....gimana mau cari buku nya ya mami?

    BalasHapus
  10. Jammy Monkey Casino - JT Hub
    JAMMY MONOCOLY Casino - λ‹Ήμ§„ 좜μž₯샡 JAMMY MONOCOLY Casino - All you have to do is download the latest version or play the best casino 경상뢁도 좜μž₯샡 games 계룑 좜μž₯μ•ˆλ§ˆ for 과천 좜μž₯μ•ˆλ§ˆ the casino or 성남 좜μž₯λ§ˆμ‚¬μ§€

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini